
Pengawas ujian sedang melakukan pengecekan kartu identitas peserta UMPTKIN, Selasa (14/6/2016) di gedung Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UIN SGD Bandung. Pengumuman hasil seleksi akan diumumkan pada 18 Juli 2016. (SUAKA/ Rendy Muhammad)
SUAKAONLINE.COM, — Seleksi penerimaan mahasiswa baru Ujian Mandiri Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UMPTKIN) yang berlangsung 14-15 April 2016 diperketat. Humas UIN SGD Bandung Saepuddin mengatakan memang tak ada perubahan signifikan dari seleksi ini. Namun pada teknisnya lebih ketat dibandingkan tahun lalu.
“Sekarang calon mahasiswa baru tidak boleh membawa alat apapun kecuali pensil 2B dan penghapus, sisanya seperti handphone dimasukan ke dalam tas dan tasnya dikumpulkan di depan kelas, tegas Saepuddin di kantornya, Selasa (14/6/2016).
Selain itu calon mahasiswa baru pun identitasnya atau kartu ujiannya diperiksa betul-betul oleh pengawas ujian, seperti nama peserta, foto, dan data lainnya.
Ini dilakukan untuk menghindari kecurangan dalam ujian, terutama joki peserta. Pengawasan pun melibatkan seluruh staf kampus.
Tahun ini sekitar 3.160 peserta yang mengikuti ujian di UIN Bandung. Sebanyak 158 ruangan dari 14 gedung perkuliahan digunakan untuk ujian dengan masing-masing ruangan berjumlah 20 peserta. Segala hal teknis ujian sudah tertera di website resmi UIN Bandung.
Saepuddin juga memperbolehkan peserta untuk bertanya dan menyampaikan kritiknya. Apabila ingin bertanya lebih dan menyampaikan keluhan bisa menelepon bidang humas atau datang ke kantor sekretariat di kampus, ujarnya.
Pengumuman hasil seleksi akan diumumkan pada 18 Juli 2016. Setelah lolos seleksi, para calon mahasiswa baru melakukan validasi dan pembayaran uang kuliah pada 18-20 Juli 2016, dan pengembalian berkas registrasi pada 8-16 Agustus 2016 sesuai fakultas masing-masing.
Reporter: Rendy Muhammad
Redaktur: Ridwan Alawi